GAPURAJATENG.COM — Mbak Ita, Walikota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, membuka kesempatan bagi warga kota Semarang untuk bersedekah dengan berbagi takjil selama bulan Ramadan. Mbak Ita menyediakan beberapa titik lokasi untuk pembagian takjil buka puasa. Adapun beberapa titik lokasi yang disediakan adalah Halaman Balai Kota, Taman Kasmaran, Halaman Ex Wonderia, dan Kawasan Pasar Dargo Semarang Timur.
Kebijakan ini dilakukan agar tidak terjadi pembagian takjil di tepi jalan yang dapat mengganggu arus lalu lintas. “Kami ingin memberikan kemudahan bagi warga kota Semarang yang ingin bersedekah dengan berbagi takjil selama bulan Ramadan. Namun, kami juga harus memikirkan kenyamanan dan keselamatan warga lain yang sedang melintas di jalan raya. Oleh karena itu, kami menyediakan beberapa titik lokasi untuk pembagian takjil,” kata Mbak Ita, di kantor Balaikota Semarang, Jumat (24/3).
Mbak Ita menegaskan bahwa baik warga sipil maupun instansi manapun boleh berbagi di empat titik tersebut. Tak ada perizinan untuk menggunakan tempat tersebut. “Silahkan langsung kalau mau dipakai. Lalu, misal ada UMKM atau komunitas mau jualan di Balai Kota, ya silahkan. Warga penerima bisa langsung masuk ke area berbagi agar tidak mengganggu jalan raya,” jelasnya.
Namun, Mbak Ita menambahkan bahwa Kawasan Wisata Kota Lama tidak boleh digunakan untuk berbagi takjil. Sebab, kawasan itu murni untuk wisata. Ia pun akan memerintahkan Satpol PP dan pemangku wilayah agar di pelosok kelurahan atau kecamatan tidak ada berbagi takjil di tepi jalan raya.
Kebijakan ini mendapat apresiasi positif dari warga kota Semarang. Warga yang ingin berbagi takjil merasa terbantu dengan adanya titik lokasi yang disediakan oleh Pemerintah Kota Semarang. Selain itu, kebijakan ini juga dapat mengurangi kemacetan lalu lintas yang biasa terjadi pada bulan Ramadan karena adanya pembagian takjil di tepi jalan.
Pemerintah Kota Semarang juga mengajak warga kota Semarang untuk meningkatkan rasa kepedulian sosial selama bulan Ramadan. Selain berbagi takjil, warga juga dapat melakukan kegiatan sosial lainnya seperti berzakat, infak, dan sedekah untuk membantu sesama yang membutuhkan.
Dalam suasana bulan Ramadan yang penuh berkah ini, mari kita saling membantu dan berbagi kebaikan dengan sesama. Semoga kebijakan yang diambil oleh Pemerintah Kota Semarang dapat membantu masyarakat dalam menjalankan ibadah puasa dan meningkatkan rasa kepedulian sosial. Ramadan Kareem!