Gapura Jateng Gerbang dan Perekat Jawa Tengah
Related Articles
GapuraJateng.com – Manokwari – Menerima informasi dari whatsapp grup Senkom Mitra Polri Manokwari, sigap menerjunkan 6 (enam) personil Senkom Rescue Manokwari yang berada disekitar lokasi kejadian pada sekitar pukul 21.00 wit, Kamis (27/4/2023) bergabung bersama Tim Siaga Rescuer Kantor SAR Manokwari, dimana dilaporkan telah terjadi kecelakaan di muara Sungai Prafi, yang menyebabkan dua (2) orang tenggelam dihantam ombak saat memancing.
Kepala Kantor Basarnas Manokwari I Wayan Suyatna di Manokwari, menyampaikan ke awak media, Kronologi kejadian yang diterima, bermula sekitar pukul 16.30 wit, dimana dua orang pemuda yang beralamat di Distrik Prafi atas nama Wahyu (34) dan Eko (34) tengah asyik memancing di muara Sungai Prafi, namun secara tiba-tiba salah satu dari mereka dihantam ombak kemudian rekannya yang lain hendak menolong, pada akhirnya keduanya malah terseret ombak dan hilang tak terlihat.
Anggota Senkom Mitra Polri yang dipimpin oleh Puput Sentosa Ketua Senkom Distrik Prafi Kamis, pukul 21.00 wit meluncur dengan personil yaitu Edi Susilo, Kuatman, Sularno Edo, Yudi dan Anas dengan tugas utama membantu tim SAR berama TNI/Polri dan masyarakat dalam membantu evakuasi terhadap korban.
Puput Sentosa melaporkan melalui whatsapp grup bahwa pada Kamis, sekitar pukul 21.45 wit salah satu korban telah ditemukan dan dinyatakan dalam keadaan meninggal, selanjutnya pencarian dilanjutkan sampai jum’at ini.
Lebih lanjut Kepala Kantor Basarnas Manokwari I Wayan Suyatna di Manokwari, menyampaikan untuk perkembangan pencarian pada Jum’at, (28/4) mengatakan korban yang telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia bernama Eko (34), sedangkan satu korban lagi yaitu Wahyu (34) masih dalam pencarian Tim SAR.
“Satu korban sudah berhasil dievakuasi Tim SAR kemarin (Kamis) sekira pukul 21.00 WIT, Setelah mengevakuasi, kata dia, jenazah korban langsung dibawa ke Puskesmas SP4 untuk divisum selanjutnya diserahkan ke keluarga korban,” kata Wayan Suyatna.
Tim SAR gabungan langsung mendirikan posko di sekitaran muara sungai karena akan melanjutkan operasi SAR untuk menyelamatkan korban kedua.
“Satu regu Tim SAR Basarnas berjumlah sembilan orang langsung bergabung dengan potensi SAR karena masih melanjutkan pencarian, Saat ini Tim SAR gabungan yang terbagi dalam tiga kelompok sementara melaksanakan operasi pencarian terhadap korban Wahyu,” pungkasnya. (ghoni)
