Gapurajateng | Semarang – Dalam upaya membangun generasi muda yang tangguh dan berakhlak mulia, Pengurus Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kecamatan Tengaran kabupaten Semarang, menggelar pengajian akhir tahun bertema “Inspirasi dan Semangat Akhir Tahun Generasi Akhlak Mulia (Instagram)”. Kegiatan ini berlangsung di halaman Masjid Ar-Royyan, Kalikendel, Desa Sugihan, dan diikuti oleh sekitar 100 generasi muda LDII dari Tengaran dan sekitarnya. Pada Selasa, 31/12/2024.
Meski hujan gerimis sempat turun, antusiasme para peserta tetap tinggi. Acara dimulai sejak magrib dengan salat berjamaah, dilanjutkan tausiah dari KH Mustaqim, pembina LDII Kecamatan Tengaran. Dalam penyampaiannya, KH Mustaqim menekankan pentingnya pemahaman agama dan akhlak mulia di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks.
Usai salat isya berjamaah, Yusriadi, S.H., Ketua PAC LDII, memberikan materi mengenai dalil-dalil Islam yang relevan dalam menyikapi kerusakan moral di akhir zaman. Pembahasan ini memberikan pemahaman mendalam kepada para peserta agar lebih bijak dalam menghadapi godaan zaman modern.
Baca juga ; Jalin Kedekatan dengan Masyarakat, Senkom Dampingi Polres Salatiga Gelar Jumat Curhat
Menariknya, acara ini juga dihadiri Kanit Intel Polsek Tengaran, Aipda Herlis Sukma Listiyanto, S.E., yang didampingi Bripka Rendi Restu, S.H. Dalam pemaparannya, Aipda Herlis membahas tentang maraknya kenakalan remaja di Kabupaten Semarang. Ia menyoroti pentingnya pelajar untuk berprestasi, patuh hukum, tidak bolos sekolah, serta menjauhi tindakan bullying dan gaya hidup yang menyimpang.
Selain itu, Aipda Herlis juga mengingatkan para generasi muda untuk menggunakan media sosial dengan bijak. “Pergaulan bebas dan pornografi sering kali diawali dari penggunaan media sosial yang tidak tepat. Generasi muda harus cerdas dan berhati-hati dalam berinteraksi di dunia maya,” ujarnya.
Meizza, salah satu peserta, mengaku senang mengikuti kegiatan ini karena banyak ilmu dan pengalaman baru yang didapatkan, seperti materi public speaking, kepemimpinan, dan keterampilan praktis. Ia juga mengapresiasi sesi diskusi interaktif yang memberikan ruang untuk berbagi pengalaman dan inspirasi dalam menghadapi tantangan.
Ketua PC LDII, M. Bilal, S.T., menyatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat untuk mencegah generasi muda terjerumus dalam aktivitas negatif. “Selain mendapatkan ilmu agama, kegiatan ini juga mempererat interaksi dan kekompakan antar generasi muda LDII,” tuturnya.
Pengajian akhir tahun ini diharapkan menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus bersemangat dalam menjalani tahun baru dengan akhlak mulia dan semangat positif. (Nur/gh)